Mengenal Permainan Bulu Tangkis – Halo sobat Hosana semuanya! Kalian semua tentunya mengenal salah satu jenis permainan olahraga yakni bulu tangkis, ataukah kalian sering kali dan hobi memainkan permainan tersebut? Seperti yang kita ketahui bahwa permainan bulu tangkis merupakan permainan olahraga yang sangat seru dimainkan bersama teman-teman, terlebih lagi jika ikut dalam suatu pertandingan bulu tangkis tersebut. Adapun permainan bulu tangkis ini juga merupakan salah satu permainan olahraga yang begitu populer di Indonesia, terlebih lagi jika saat-saat Olimpiade diadakan dan ada pertandingan bulu tangkis yang di perlombakan. Tentunya saat itu kita bisa melihat penampilan pemain bulu tangkis yang begitu memukau dan menakjubkan, sehingga membuat kita juga ingin memainkan bulu tangkis tersebut.

Namun sebelum kita bermain bulu tangkis, sebaiknya kita juga perlu mengerti tentang berbagai teknik dasar dan aturan yang ada dalam permainan bulu tangkis. Untuk itu kami akan merangkum segala teknik dasar dan aturan yang ada dalam permainan bulu tangkis, beserta sejarahnya di dunia dan di Indonesia.

Mengenal Permainan Bulu Tangkis

Pengertian Permainan Bulu Tangkis

Bulu tangkis merupakan salah satu jenis olahraga yang menggunakan raket dan dimainkan oleh dua orang atau dua pasang pemain yang saling berhadapan atau berlawanan. Olahraga ini dimainkan dengan menggunakan alat yang berbentuk bulat dengan memiliki rongga-rongga di bagian pemukulnya (raket). Alat ini memiliki gagang yang bertujuan untuk dipegang dan diayunkan pada kock agar melewati jaring net menuju ke area lawan. Adapun kock merupakan bola dalam permainan bulu tangkis yang terbuat dari sekumpulan bulu yang diletakkan pada sebuah tumpuan.

Teknik Dasar Bulu Tangkis

Ada beberapa teknik dasar yang perlu diketahui dalam permainan bulu tangkis sebagai berikut.

1. Memegang Raket

Dalam permainan bulu tangkis, kita juga perlu memperhatikan cara dalam memegang raket yang benar, yang mana teknik ini juga dikenal dengan nama Grip. Pada saat memegang raket posisi jemari kita disesuaikan dengan kenyamanan genggaman, khususnya pada letak ibu jari.

2. Sikap atau Posisi Tubuh

Sikap atau posisi tubuh atau yang juga dinamakan dengan stance terdiri dari 3 jenis yakni posisi menyerang atau attacking stance, posisi bertahan atau defensive stance, posisi melawan atau membalikkan netting atau juga dikenal dengan net stance.

3. Gerak kaki

Juga dikenal dengan istilah footwork yang dilakukan dengan cara memastikan posisi base atau starting point yang kemudian bergerak ke kiri dan ke kanan maksimal satu langkah dan bergerak maju dan mundur.

4. Servis

Dalam gerakan servis atau yang disebut dengan serve ini terdiri dari dua jenis yakni servis atas atau high serve dan servis bawah atau low serve.

5. Smash

Gerakan smash dikenal dengan gerakan yang menghempaskan pukulan pada kock dengan keras ke arah area lawan, sehingga lawan kesulitan dalam menjangkau dan membalikkan kock tersebut ke area kita. Smash juga terdiri dari 3 jenis yakni forehand smash, backhand smash, jumping smash.

6. Drop Shot

Teknik drop shot ini dapat dilakukan dengan cara memukul kok ke area lawan bagian tengah dengan cara yang cepat ataupun standar.

7. Clear atau Lob

Teknik ini merupakan kebalikan dari drop shot dan bertujuan agar lawan merasa kesulitan harus berpindah tempat untuk menerima serangan.

Aturan Permainan Bulu Tangkis

Selain mengetahui sejumlah teknik dasar, juga terdapat beberapa aturan yang perlu juga untuk dipahami dalam permainan bulu tangkis, yakni sebagai berikut.

1. Sistem Perhitungan Poin

Dalam setiap pertandingan bulu tangkis baik permainan tunggal ataupun ganda, poin kemenangan dapat diraih jika mencapai angka 21 dalam setiap reli, yang mana 1 pertandingan terdiri dari 3 reli. Jika salah satu pemain berhasil mengumpulkan 21 poin dalam tiap reli berturut-turut maka ia akan menjadi pemenangnya.

2. Jenis Pelanggaran Pemain

Pada aturan pelanggaran permainan bulu tangkis dapat terjadi apabila shutlekock menyentuh net atau tersangkut ke area net. Jika hal tersebut terjadi maka lawan akan menerima 1 poin. Selain itu raket juga hanya boleh digunakan memukul dalam area sendiri, dan tidak diperbolehkan melewati jaring net lawan.

3. Kartu Peringatan Pada Bulu Tangkis

Jika dalam pertandingan sepak bola ada 2 jenis kartu, maka dalam pertandingan bulu tangkis terdiri dari 3 jenis kartu yakni kartu kuning jika lawan melakukan pelanggaran kecil, kartu merah jika pelanggaran tersebut berat dan lawan akan diberikan poin, dan yang ketiga ada kartu hitam yang mana jika pemain mendapatkan kartu ini maka dia harus keluar lapangan dan tidak diperbolehkan bermain.

Lapangan Bulu Tangkis

Untuk lapangan bulu tangkis yang benar adalah berbentuk persegi panjang dengan net di bagian tengahnya yang membentang di tengah lapangan. Lapangan bulu tangkis ini juga dibuat harus dengan standar Federasi Bulu Tangkis Dunia dan Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI).

Adapun ukuran lapangan bulu tangkis, baik itu tunggal maupun ganda ialah sebagai berikut.

1. Pertandingan Tunggal

• Panjang Lapangan 13,40 meter
• Lebar Lapangan 5,18 meter
• Tinggi Tiang Net 1,55 meter
• Tinggi Atas Net 1,52 meter
• Jarak Net Ke Garis Servis Depan 1,98 meter
• Jarak Garis Servis Tengah Dari Sisi Lapangan 3,96 meter
• Jarak Garis Samping Permainan Tunggal Dari Garis Pinggir Lapangan 0,46 meter.

2. Pertandingan Ganda

• Panjang Lapangan 13,40 meter
• Lebar Lapangan 6,10 meter
• Tinggi tiang net 1,55 meter
• Tinggi atas net 1,52 meter
• Jarak net ke garis servis depan 1,98 meter
• Jarak garis servis tengah dari sisi lapangan 3,05 meter
• Jarak garis servis belakang dari garis belakang lapangan 0,76 meter.

Mengenal Permainan Bulu Tangkis Dan Sejarahnya

Sejarah Bulu Tangkis Di Dunia

Dalam sejarahnya permainan bulu tangkis pertama kali ditemukan dan dimainkan di negara India sekitar abad ke-19 dan dikenal dengan nama Poona. Permainan ini kemudian diperkenalkan dan dibawa oleh tentara Inggris pada tahun 1870-an, dan disana permainan bulu tangkis kemudian semakin populer dan terus berkembang. Seiring berjalannya waktu hingga pada tahun 1893 didirikanlah Badminton Association of England (BAE), dan di tahun 1934 selanjutnya didirikan International Badminton Federation (IBF).

Adapun pertandingan bulu tangkis ini pertama kalinya diadakan saat Olimpiade Musim Panas pada tahun 1992 lalu di Barcelona, Spanyol. Dan sejak saat itulah bulu tangkis menjadi salah satu cabang olahraga yang sangat populer di dunia dan dipertandingkan di berbagai turnamen internasional lainnya.

Sejarah Bulu Tangkis Di Indonesia

Permainan bulu tangkis ini juga pertama kali diperkenalkan di Indonesia saat tahun 1930-an, yang mana permainan bulu tangkis ini dibawa oleh pasukan tentara Inggris yang menjajah di wilayah Malaysia dan juga Singapura, dan masuk ke wilayah Sumatra untuk pertama kalinya. Dan pada tahun 1933 kemudian mulai terbentuk perkumpulan bulu tangkis di daerah Jakarta. Adapun perkumpulan tersebut yang sangat populer pada jamannya yakni seperti Bataviase Badminton Bond dan juga Bataviase Badminton League. Kemudian di tahun 1934, kedua jenis perkumpulan tersebut kemudian menjadi satu dan diberi nama Bataviase Badminton Unie.

Pemain Bulu Tangkis Profesional Indonesia

Sejak perkembangan bulu tangkis di Indonesia semakin maju dan sering kali ikut diperlombakan di berbagai ajang pertandingan Olimpiade, negara Indonesia juga tentunya melahirkan sejumlah pemain bulu tangkis berbakat dan ternama, seperti halnya Susi Susanti, Taufik Hidayat, Apriyani Rahayu, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Dan demikianlah pembahasan artikel kita kali ini yang merangkum dan menjelaskan tentang pengertian dari bulu tangkis beserta berbagai teknik dasar dan aturan yang ada dalam permainan bulu tangkis. Tak lupa juga dengan sejarah dari bulu tangkis tersebut, baik di dunia maupun di Indonesia. Dengan adanya artikel ini kiranya kita sudah mengerti banyak hal mengenai permainan olahraga Bulu Tangkis.